Sebuah Renungan: Semua Akan Indah Pada Waktunya, maka Bersabarlah

Bagaimana perasaanmu saat menerima undangan nikah dari teman sebaya atau bahkan adik kelas? Pun, bagaimana perasaanmu saat di media sosial pasangan seusiamu memamerkam kemesraan-nya?
.
Sedih, cemburu, atau, tak terasa ada air mata yang menggelinding di pipimu?
.
Dan yang paling menyesakkan, kenapa mereka yang seolah tak mempersiapkan apa-apa dimudahkan sedang kita... yang justru ikhtiar sepanjang hari dan berdoa setiap malam belum jua dipertemukan dengan seseorang itu?
.
Baiklah. Jika kamu bersedih karenanya, maka semoga setiap tetes air mata yang jatuh Allah ganti dengan pahala yang berlipat.

.
Sahabat, satu hal yang harus kita pahami, bahwa jodoh itu bukan tentang kesiapan kita saja, tapi juga, tentang ketetapan dari-Nya. Dari Allah. Sekalipun ikhtiar dan doa dilakukan, jika Allah belum menetapkan kita bisa apa?
.
Dan hal lain yang harus kita pahami, jangan merasa Allah tidak adil saat kita yang sudah berjuang keras malah belum bertemu sedang mereka yang biasa-biasa saja dipertemukan dengan jodohnya.
.
Allah itu Maha Adil. Tapi keadilan-Nya tidak bisa diterjemahkan dengan selalu pada kebahagiaan. Barangkali Allah tahu, ada niat yang kurang lurus di hatimu. Barangkali Allah mafhum, ada masa lalu yang belum ikhlas kaulepaskan. Barangkali Allah paham, masih terselip nama orang lain di dalam dadamu. Itulah mengapa, Allah memberikah waktu sejenak kepadamu, untuk menyelesaikan semuanya; agar seba'da menikah, kamu bisa merajut sakinah, mawaddah, serta rahmah yang kemudian menjadi barakah.
.
Sungguh ketahuilah, bahkan, perempuan suci seperti Bunda Maryam tak Allah pertemukan denga  jodohnya di bumi ini. Tapi beliau, radiallahu anha, tak pernah mengatakan Allah tidak adil, bukan?
.
Jika dengan menikah kita bisa bersyukur, maka dengan belum menikah kita mesti bisa bersabar. Dan sabar adalah perjalanan yang tak ada ujungnya. Bahkan, mereka yang sudah menikah pun harus tetap bersabar. Sebab hidup adalah kumpulan ujian.
.
Sadarilah bahwa yang baik untuk yang baik pula. Mungkin Allah tahu kita belum baik. Maka, Allah berikan waktu untuk kita tuk menjadi baik dulu; agar seseorang yang benar-benar baiklah yang datang kepada kita. :)
.
Yang pasti ketahuilah, jodoh itu sudah tertulis bahkan sebelum kita dilahirkan. Maka tenanglah, pertemuan itu tak akan salah tempat, tak akan salah waktu, apalagi salah orang. Yang mesti kita lakukan sekarang adalah menjemput pertemuan itu dengan cara yang baik. Ikhtiar yang baik. Doa yang baik. Juga menjadi pribadi yang baik.
.
Terakhir, tersenyumlah, sebab insya Allah, semua akan nikah pada waktunya 

Copas: Grup ODOJ 2527